Universitas Oxford adalah universitas terkemuka di Inggris dan di dunia, yang terletak di kota Oxford, Inggris. Didirikan pada abad ke-12, menjadikan oxford salah satu perguruan tinggi tertua di dunia yang masih beroperasi hingga saat ini.
Saat ini, Universitas Oxford terdiri dari 38 perguruan tinggi dan enam aula, dan menyediakan berbagai program pendidikan tinggi, termasuk program sarjana, pascasarjana, dan PhD.
Setiap perguruan tinggi di Universitas Oxford memiliki karakteristik yang berbeda dan menawarkan pengalaman belajar yang unik. Perguruan Tinggi menyediakan perumahan, fasilitas belajar, dan dukungan akademik yang dapat membantu mahasiswa memperoleh gelarnya.
Selain itu, Universitas Oxford juga menawarkan berbagai fasilitas pendukung, termasuk perpustakaan, laboratorium, pusat penelitian, dan Layanan Pendukung Karir.
Universitas Oxford memiliki reputasi internasional yang sangat baik dalam berbagai bidang studi, termasuk sains, humaniora, dan seni. perguruan tinggi ini memiliki sejarah panjang dan bergengsi dalam menghasilkan banyak tokoh terkemuka di berbagai bidang, termasuk ilmuwan, penulis, politisi, dan pemimpin dunia.
Sejarah Universitas Oxford
Sejarah perguruan tinggi ini dimulai pada abad ke-12 ketika para pendeta dan biarawan mendirikan sekolah di wilayah Oxford untuk mendidik murid-murid mereka. Oxford adalah kota universitas di Inggris yang terletak di wilayah Lembah Thames, Inggris bagian selatan.
Pada awalnya, Oxford hanyalah sebuah kota kecil di Inggris, namun seiring berjalannya waktu berkembang menjadi pusat pendidikan pada abad ke-13. Hal ini terjadi ketika Raja Henry III mendukung pengembangan pendidikan dan membentuk Dewan Pengurus Universitas.
Pada abad ke-14, mahasiswa Universitas Oxford mulai membentuk kelompok-kelompok yang dikenal sebagai “bangsa” (kelompok daerah).
Baca Juga: Informasi Jurusan Universitas Harvard Yang sangat Bergengsi
Setiap “bangsa” memiliki aturan dan kepemimpinannya masing-masing dan menjadi pusat kehidupan sosial dan politik bagi mahasiswa. Pada akhir abad ke-15, Universitas menjadi pusat penerbitan dan pencetakan buku, dengan Caxton Press yang terkenal.
Pada abad ke-16, universitas terbaik di Inggris ini menjadi pusat Reformasi Inggris, dan banyak tokoh terkenal seperti John Wycliffe, William Tyndale dan John Colet. Kemudian menjadikan mereka pelopor gerakan reformasi agama, belajar dan mengajar di sana.
Selama abad ke-17, Universitas Oxford dikenal sebagai tempat para anggota parlemen dan filsuf bertemu untuk membahas isu-isu politik dan sosial.
Pada abad ke-19, Universitas mulai dibuka untuk non-Anglikan, dan pada abad ke-20, perguruan tinggi yang lebih baru dan lebih modern mulai bermunculan di Oxford.
Universitas Oxford telah memberikan kontribusi yang signifikan di bidang sains, sastra, dan seni, serta menjadi salah satu institusi pendidikan yang paling dihormati dan diakui di dunia. Di sisi lain-di balik kesuksesannya yang telah berlangsung lama, kampus ini memiliki serangkaian fakta mengapa kampus ini menarik begitu banyak mahasiswa internasional.
Pilihan fakultas di Universitas Oxford
Universitas Oxford memiliki 4 divisi akademik utama dan lebih dari 30 fakultas yang mewakili berbagai bidang studi. Setiap fakultas memiliki staf akademik yang terdiri dari guru besar dan pengajar yang berpengalaman di bidang studinya masing-masing.
Mahasiswa dapat memilih untuk bergabung dengan fakultas yang sesuai dengan minat dan tujuan karir mereka serta memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan mereka. Berikut ini adalah daftar fakultas di Universitas Oxford:
Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam, terdiri dari beberapa jurusan, antara lain:
- Jurusan Fisika
- Jurusan Kimia
- Jurusan Ilmu Komputer
- Jurusan Biologi
- Jurusan Matematika
Fakultas Humaniora, terdiri dari beberapa jurusan, antara lain:
- Jurusan klasik dan Arkeologi
- Jurusan Sastra Inggris
- Jurusan Sejarah
- Jurusan Bahasa Modern
- Jurusan Filsafat
Fakultas Ilmu Sosial, terdiri dari beberapa jurusan, antara lain:
- Jurusan Studi Kebijakan Publik
- Jurusan Studi Pembangunan Internasional
- Jurusan Studi Eropa
- Jurusan Ekonomi
Fakultas Ilmu Kesehatan, terdiri dari beberapa jurusan, antara lain:
- Jurusan Kedokteran
- Jurusan Ilmu Kesehatan Kependudukan
- Jurusan Psikiatri
- Jurusan Farmakologi
Selain itu, terdapat juga beberapa fakultas yang terpisah dari empat divisi utamanya, seperti:
- Fakultas Hukum
- Fakultas Studi Bisnis
- Fakultas Studi lingkungan dan Sumber Daya
- Fakultas Musik
Selain fakultas, Universitas Oxford juga memiliki lebih dari 100 pusat penelitian dan institut, dengan fokus pada berbagai topik dan disiplin ilmu. Pusat ini membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di Universitas Oxford, serta memberikan kesempatan bagi mahasiswa dan peneliti untuk berpartisipasi dalam penelitian dan proyek inovatif.
Mengedepankan Dunia Riset
Universitas Oxford sangat mementingkan kualitas penelitian dan kerjasamanya dengan perusahaan internasional. Berkat penelitian dan inovasinya, universitas ini menempati urutan pertama dalam Peringkat Universitas Dunia Times Higher Education (THE).
Oxford telah melakukan penelitian ekstensif di bidang iklim, energi, makanan, air, limbah, dan keanekaragaman hayati. Mereka membantu kehidupan jutaan orang dengan memecahkan masalah kehidupan nyata melalui kemitraan dan kolaborasi.
Berbagai Program Studi
Universitas Oxford memiliki lebih dari 300 departemen. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa program studi yang mereka tawarkan benar-benar beragam. Mereka menawarkan berbagai macam kursus dengan harapan memberi siswa kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai mata pelajaran.
Jurusan-jurusan tersebut juga terbagi menjadi empat divisi, yaitu humaniora, Ilmu Kedokteran, Ilmu Sosial, dan Ilmu Eksakta. Mereka juga memiliki mata kuliah yang biasanya tidak ada di sekolah-sekolah seperti arkeologi dan Antropologi, Biokimia, Ilmu Manusia dan Ilmu Material.
Perpustakaan terbesar di Inggris
Ini adalah salah satu faktor juga mengapa mahasiswa tertarik untuk mendaftar ke Universitas Oxford. Dengan perpustakaan terbesar di Inggris, lebih mudah dari sebelumnya bagi siswa untuk menyelesaikan tugas dan kegiatan akademik mereka.
Perpustakaan Bodleian, perpustakaan Universitas, memiliki lebih dari 12 juta cetakan, lebih dari 80.000 jurnal elektronik, dan koleksi khusus yang luar biasa termasuk buku dan manuskrip langka, papirus klasik, peta, musik, seni, dan ephemera cetak.
Punya Museum Sendiri
Universitas Oxford memiliki beberapa museum yang memamerkan benda-benda berharga, langka, unik, serta bersejarah! Museum ini dikelola oleh institusi kampus dan fakultas yang terkait dengan museum.
Berbagai museum seperti Museum Ashmolean, Museum Sejarah Alam, Museum Sejarah Sains, Museum Pitt Rivers, dan Koleksi Alat Musik Bate tidak dipungut biaya sama sekali. Anda bisa masuk secara gratis!
Arsitektur kampus yang unik
Gedung universitas ini sangat unik. Jika diperhatikan, desainnya terlihat klasik dan berkelas. Dengan bangunan bergaya Victoria yang memiliki daya pikat, banyak pengunjung dari kota dan seluruh dunia datang untuk melihat atau berfoto.
Bicara soal gedung kampus, perguruan tinggi ini sebenarnya tidak hanya berada di satu lokasi saja. Gedung-gedung kampus tetap berada di dalam kota Oxford dan jaraknya juga tidak terlalu jauh. Anda bisa berkendara dengan sepeda untuk menjangkau semua gedung, seperti gedung kampus, jurusan, akomodasi, dan fasilitas lainnya.
Persyaratan penerimaan di Universitas Oxford
Untuk bisa masuk ke kampus terbaik di dunia adalah dambaan banyak mahasiswa di seluruh dunia. Namun, proses masuk ke perguruan tinggi terbaik cukup sulit dan kompetitif. Berikut adalah beberapa persyaratan untuk masuk ke Universitas Oxford:
Nilai akademik yang sangat baik
Ini adalah salah satu persyaratan utama bagi Anda untuk masuk ke Universitas Oxford. Biasanya mahasiswa atau mahasiswa yang diterima memiliki nilai rata-rata di atas 90%. Namun, persyaratan untuk setiap mata kuliah bisa berbeda – beda, kualifikasi yang dibutuhkan juga berbeda-beda tergantung mata kuliah yang Anda pilih.
Tes Penerimaan
Setiap calon mahasiswa harus mengikuti tes penerimaan dari Universitas Oxford yang disesuaikan dengan program studi pilihan mereka. Tes tersebut akan mengevaluasi kemampuan akademik dan kemampuan intelektual calon mahasiswa. Tes penerimaan ini juga dapat mengukur kemampuan mereka dalam menganalisis dan memecahkan masalah.
Contoh ujian masuk tersebut adalah Tes MAT (Mathematics Admissions Test) untuk program matematika dan tes TSA (Thinking Skills Assessment) untuk program Ilmu Sosial dan humaniora.
Bahasa Inggris
Semua calon mahasiswa Universitas Oxford yang bukan berasal dari Inggris harus menunjukkan kemampuan berbahasa Inggris yang sangat baik melalui tes. Beberapa contoh tes tersebut adalah IELTS, TOEFL, atau Cambridge English. Persyaratan minimum untuk skor ini tergantung pada program studi yang dipilih siswa.
Referensi dan Pernyataan Pribadi
Selain nilai dan tes masuk, calon mahasiswa juga diwajibkan mengirimkan dua atau tiga referensi dari guru, dosen atau atasan tempat terakhir mereka bekerja. Kemudian, mereka juga harus menulis esai pernyataan pribadi yang menjelaskan alasan mereka ingin menjadi mahasiswa Oxford. Surat ini juga akan memuat alasan-alasan untuk memilih program studi dan mengapa mereka cocok untuk mempelajari bidang studi tersebut.
Persiapan
Yang dimaksud dengan persiapan adalah menyiapkan rencana perkuliahan dan mengetahui lebih banyak tentang bidang yang diminati. Ini akan sangat penting untuk dilakukan sebelum kuliah dan dapat sangat menentukan keberhasilan masuk ke Universitas Oxford.